Sabtu, 27 Maret 2010

Gresik Tundukan PPSM 4-0

Sepak Bola

26 Maret 2010 | 22:22 wib

Gresik Tundukan PPSM 4-0

image

Gresik, CyberNews. Ambisi PPSM Sakti Magelang menembus Copa Indonesia tertutup usai dikalahkan tuan rumah Gresik United (GU) dengan skor 4-0. Hasil ini membuat anak-anak Magelang tertahan di posisi enam klasemen sementara dengan nilai 25 dari 19 pertandingan.

Skuad asuhan Yusack Sutanto ini sebenarnya mengawali pertandingan dengan baik. Meski turun tanpa satu pun pemain asing, Macan Tidar mampu mengimbangi permainan tuan rumah. Gani Pulhehe dkk bahkan sempat beberapa kali mengancam gawang lawan.

Sepanjang babak pertama pertandingan berlangsung seimbang. Kedua tim silih berganti membangun serangan. Namun hingga babak pertama berakhir kedudukan tetap sama kuat 0-0.

Di awal babak kedua, Herman Rhomansyah membuat suporter Ultras Mania (suporter Gresik) bersorak setelah mencetak gol dari luar kotak penalti. Gol pemain kelahiran 1986 ini membuat kubu tuan rumah makin bersemangat.

Pada menit 70, tuan rumah mampu menggandakan keunggulan lewat aksi Onambele Basile. Sayang gol ini berbau off side sehingga diprotes Macan Tidar. saat tendangan bebas dilakukan ada satu pemain Gresik yang dengan sengaja berdiri tepat di depan kiper Agus Murod.

Akibatnya, mantan kiper PSIS Semarang itu terhalang dan tak bisa membuang bola dengan baik. Bola tepisan Agus ini kemudian dimanfaatkan Basile untuk menggandakan keunggulan. Para pemain PPSM memprotes gol ini karena jelas-jelas off side. Mereka bahkan sempat mogok main. "Itu jelas off side, karena dia berdiri di belakang pemain belakang kami. Jika dia diam tentu tidak off side namun dia bergerak," kata Asisten Pelatih PPSM Widiantoro.

Sayangnya, meski sudah diprotes keras, wasit Isna Triana dari Bandung tetap mengesahkan gol Basile ini. Hal ini membuat semangat para pemain PPSM mengendur. Kondisi ini dimanfaatkan tuan rumah untuk menambah gol. Beberapa saat kemudian striker baru Gresik Keita Bakary Sidiki dan Ali Usman menyempurnakan kemenangan menjadi 4-0.

Dengan kemenangan ini, poin Gresik United bertambah menjadi 23 sehingga bisa menjauh dari zona degradasi. Posisi juru kunci tetap diduduki oleh Persis Solo dan Persikota Tangerang.

Jumat, 26 Maret 2010

MESIN GERINDA

MESIN GERINDA

Posted by: januarsutrisnoyayan on: November 29, 2008

Dalam praktikum Proses Produksi saya mendapatkan 7 modul, ini adalah modul keduanya. Isinya dapat dilihat berikut ini….

bahan yang saya posting ini referensinya adalah buku petunjuk praktikum Proses Produksi yang di sususn oleh tin asisten praktikum Proses Produksi.

2.1. Tujuan

Mempelajari proses gerinda pada alat-alat potong yang digunakan untuk mesin-mesin produksi seperti milling cutter, pahat bubut, pahat sekrap, mata bor, countersink, handtap dan sebagainya. Proses ini ditujukan untuk menajamkan kembali sisi potong yang telah tumpul akibat prses pengerjaan logam.

2.2. Dasar Teori

2.2.1. Bagian mesin

Gambar Mesin Gerinda

Keterangan gambar :

1. Lampu kerja

2. Skala vertikal untuk mengatur ketinggian dan gerinda

3. Pelindung

4. Stopper

5. Skala sudut untuk memutar posisi batu gerinda

6. Meja

7. Tempat alat/kunci

8. Handle untuk gerakan longitudinal/gerak pemakanan

9. Handle untuk gerakan horisontal (9A)

10. Handle untuk gerakan vertikal

11. Saklar

12. Saklar

13. Saklar on

14. Saklar off/emergency switch

15. Batu gerinda flat whells

16. Batu gerinda cup whells

17. Lemari untuk alat

2.2.2 Macam-macam batu gerinda

Gambar macam-macam batu gerinda

Selain jenis-jenis batu gerinda yang di atas juga terdapat jenis lain seperti shaped grinding wheels, cylindrical grinding wheels.

Fungsi dari batu gerinda tersebut juga berbeda-beda dalam pemakaiannya, berikut fungsi dari beberapa jenis batu gerinda :

1. Flat wheels, untuk melakukan penggerindaan alat-alat potong seperti handtap, countersink, mata bor, dan sebagainya.

2. Cup wheels, untuk melakukan penggerindaan alat-alat potong seperti cutter, pahat bubut, dan sebagainya.

3. Dish grinding wheels, untuk melakukan penggerindaan profil pada cutter

4. Shaped grinding wheels, untuk memotong alat potong ataupun material yang sangat keras, seperti HSS, material yang sudah mengalami proses heat treatment.

5. Cylindrical grinding wheels, untuk melakukan penggerindaan diameter dalam suatu jenis produk.

Selain fungsi yang berbeda pada setiap jenis batu, juga mempunyai warna batu yang berbeda pula, dimana setiap warna yang dimiliki batu mempunyai karakteristik yang berbeda pula, di pasaran pada umunya terdapat warna merah muda, putih dan hijau.

2.2.3 Alat-alat

Alat-alat yang diperlukan selama menggunakan mesin gerinda adalah sebagai berikut :

1. Masker, digunakan untuk melindungi pernafasan kita pada saat melakukan penggerindaan, terutama pada saat melakukan dressing.

2. Kacamata, untuk melindungi mata dari percikan bunga api dan debu pada saat penggerindaan.

3. Bevel protector, alat yang digunakan untuk mengukur sudut pada alat potong setelah melakukan penggerindaan.

4. Surface plate, alat yang digunakan untuk melihat kerataan/ketinggian pada mata cutter, berupa alat yang mempunyai permukaan sangat rata dan halus.

5. Caliper, digunakan untuk mengukur sebuah dimensi, biasanya dipakai untuk membuat pahat ulir.

6. Dresser, merupakan batu diamond yang digunakan untuk membersihkan batu gerinda yang kotor.

7. Kunci “L” dan kunci pas, untuk mengatur sudut-sudut pada alat potong yang akan digerinda.

2.2.4 Langkah kerja

Langkah kerja pengasahan cutter end mill:

I. Meratakan permukaan Cutter:

Dengan menggunakan batu gerinda flat wheels, sudut-sudut sisi potong pada cutter akan di-nol-kan. Berikut ini langkah-langkah yang harus dilaksanakan:

1. Pasang cutter pada collet yang sesuai dan dipasang pada poros utama.

2. Mengatur sudut-sudut (no.4 dan 25) sehingga menunjukkan angka nol pada skala, posisi cutter tegak lurus pada batu gerinda.

3. Mengatur ketinggian batu gerinda (no.11) sampai satu center dengan cutter.

4. Mengatur stopper (no.8) sedemikian rupa sehingga permukaan cutter mengenai batu gerinda tepat setengah diameternya.

5. Melepas pin (no.26) sehingga dapat memutar handle (no.28) secara bebas.

6. Melakukan gerak pemakanan dengan memutar handle (no.28) dan juga memutar handle (no.10) sampai permukaan cutter rata.

II. Mengasah sisi potong Cutter:

Dengan menggunakan batu gerinda cup wheels, sudut-sudut sisi potong pada cutter akan dibentuk kembali. Dimana cutter masih dalam satu settingan pada saat meratakan permukaan cutter.

1. Dengan menggunakan pin (no.26) untuk menahan skala (no.27).

2. Catatan: perhatikan jumlah mata potong pada cutter!!!

3. Mengatur sudut (no.4) sehingga membentuk sudut 2-3°.

4. Mengatur sudut (no.25) sehingga membentuk sudut 10-15°.

5. Mengatur ketinggian batu gerinda (no.11) sampai satu center dengan cutter.

6. Mengatur stopper (no.8), usahakan agar gerak pemakanan mencapai garis tengah pada cutter.

7. Melakukan gerak pemakanan dengan memutar handle (no.10) sambil menggerakkan handle (no.9) kekiri dan kekanan, sehingga permukaan sisi potong terasah semua.

8. Setelah mencapai kedalaman pemakanan tertentu pada skala, lepas pin (no.26) dan memutar skala (no.27) sesuai dengan jumlah mata potong pada cutter.

9. Ulangi langkah No.4, sampai semua sisi mata potong terasah semua.

10. Kembali mengatur sudut (no.25) hingga membentuk 6-8°, dan ulangi kembali langkah No.3-6.

11. Untuk menge-cek apakah mata cutter sudah terasah dengan baik dan mempunyai ketinggian yang sama satu dengan yang lain, gunakan block dengan permukaan yang rata, dan letakkan cutter tegak lurus dengan permukaan bidang tersebut.

III. Mengasah sisi samping (Diameter Luar).

Dengan menggunakan batu gerinda cup wheels, sisi samping cutter digerinda agar mempunyai sisi potong yang tajam pada saat melakukan gerak pemakanan samping.

1. Masih dalam satu settingan pada pengerindaan sebelumnya, atur sudut (no.4) membentuk sudut 90°.

2. Melepas pin (no.26) sehingga handle (no.28) dapat berputar dengan bebas.

3. Mengatur ketinggian batu gerinda (no.11) sehingga satu center pada cutter.

4. Mengatur stopper (no.8), usahakan seluruh sisi samping pada cutter terasah semua.

5. Dengan menggerakkan handle (no.9) ke kiri dan ke kanan, dan melakukan gerak pemakanan (no.10) dan memutar handle (no.28).

6. Usahakan jangan melakukan pemakanan terlalu banyak karena menyebabkan pengurangan diameter cutter

Langkah kerja pengasahan pahat bubut

Dengan menggunakan batu gerinda cup wheels, dan menggunakan sistem pencekaman pahat dengan tanggem.

1. Cekam pahat dengan tanggem, usahakan posisi pahat sejajar/lurus dengan tanggem.

2. Mengatur stopper dan ketinggian batu gerinda terhadap pahat, usahakan satu center!

3. Mengasah permukaan bidang A, perhatikan sudut-sudutnya! (lihat gbr. tampak atas dan samping).

4. Mengasah permukaan bidang B, perhatikan sudut-sudutnya! (lihat gbr. tampak depan).

5. Mengasah permukaan bidang C, perhatikan sudut-sudutnya! (lihat gbr. tampak depan dan atas).

Perhatian: Dalam melakukan penggerindaan, agar diperhatikan kondisi batu gerinda, apabila batu terlihat kotor (terdapat bercak hitam pada batu) maka diperlukan proses dressing pada batu gerinda!!!!!

El Real

Real Madrid Club de Fútbol adalah sebuah klub sepak bola Spanyol yang merupakan tim tersukses di dunia pada abad ke-20 menurut Fédération Internationale de Football Association, diikuti AC Milan di posisi kedua. Didirikan pada 6 Maret 1902, Madrid bermain di Divisi Utama Liga Spanyol atau yang dikenal sebagai Primera División. Sejak kompetisi tersebut dimulai pada 1928, Madrid belum pernah didegradasikan ke divisi bawah. Klub ini aslinya bernama Madrid Club de Fútbol, namun diizinkan menggunakan gelar Real setelah Raja Alfonso XIII dari Spanyol memberikan izin resmi kepada klub tersebut pada Juni 1920. Berkas:Real crestds.png Madrid bermain dalam kostum putih-putih, sehingga dijuluki Los merengues (Tim putih). Kandangnya berada di Stadion Santiago Bernabeu yang berkapasitas 80.354 penonton.

Sejak beberapa tahun terakhir, Madrid dikenal sebagai tim yang gemar membeli pemain-pemain top dunia, dan oleh karena itu diberikan julukan baru Los Galácticos (tim galaksi).

Sejarah

Klub Spanyol paling sukses ini boleh berbangga dengan berbagai gelar yang pernah diraihnya. Terbanyak menjuarai Primera Liga Spanyol, koleksi sembilan gelar Real Madrid di Liga Champions juga belum tertandingi klub manapun. Jika Madrid di era modern identik dengan Los Galacticos, klub ibukota Spanyol ini ternyata berdiri setelah terinspirasi kaum cendekiawan. Beberapa profesor dan mahasiswa asal Inggris memperkenalkan sepakbola dan Football Club Sky pun berdiri sebagai cikal bakal klub pada 1897. Tiga tahun berselang, klub terpecah menjadi Foot-Ball de Madrid dan Club Español de Madrid. Pada 1902, klub terakhir pecah lagi dan berdirilah Madrid Football Club, yang meraih gelar Copa del Rey 1905 dan turut mendirikan federasi sepakbola Spanyol pada 1909. Barulah pada 1920, klub menggunakan nama Real Madrid yang disematkan Raja Alfonso XIII.

Pada 1929, Madrid ikut memulai liga sepakbola Spanyol bersama sembilan klub lain. Hingga saat ini, bersama Barcelona dan Athletic Bilbao, Madrid menjadi klub yang tak pernah terdegradasi dari Primera Liga. Madrid memenangi gelar liga untuk kali pertama pada musim 1931/32. Pada periode ini, Madrid dipimpin presiden Santiago Bernabeu Yeste, yang membangun kembali stadion klub dan Ciudad Deportiva setelah rusak akibat Perang Saudara Spanyol. Awal 1953, Bernabeu mencetuskan ide menggunakan pemain berkelas dunia dari luar negeri. Penyerang kenamaan Argentina, Alfredo di Stefano, didatangkan. Sejarah pun mencatat kejayaan Madrid di Piala Champions sejak kali pertama digulirkan 1956. Madrid menjadi yang terbaik di Eropa selama lima edisi berturut-turut. Gelar keenam sukses diraih pada 1966.

Kejayaan juga terjadi di kancah domestik. Madrid tak tertahankan dengan menjuarai liga delapan kali pada periode 1960-an. Madrid mampu menjaga tradisi menjuarai liga pada setiap dasawarsa hingga terakhir kali melakukannya musim 2007/08. Pada 1980-an, bersama kuintet La Quinta del Buitre; yakni Emilio Butragueno, Manuel Sanchis, Martin Vazquez, Michel, dan Miguel Pardeza; Madrid lima kali berturut-turut menjuarai liga antara 1986 hingga 1990. Namun, mereka harus menunggu lama untuk melanjutkan kejayaan di Eropa. Baru pada 1997/98, 32 tahun setelah gelar terakhir, Madrid sukses menambah koleksi Liga Champions.

Pada dasawarsa 2000-an, kebijakan mengumpulkan pemain bintang, seperti yang pernah dilakukan Bernabeu, dilanjutkan presiden Florentino Perez. Pro dan kontra lahir, tapi Madrid tetap akan dikenal sebagai klub para pemain bintang.


Posisi Akhir Musim 2008/09: Ke-2

Market Value: €358.100.000 (2009/2010)

Tahun Pertama Masuk Primera Liga: 1928/29

Jumlah Musim Di Primera Liga: 79


Kegiatan Transfer: (hingga 17 Agustus 2009) Masuk: Kaka (dari AC Milan), Alvaro Negredo (Almeria), Ezequiel Garay (Racing Santander), Antonio Adan (Real Madrid B), Raul Albiol (Valencia), Cristiano Ronaldo (Manchester United), Karim Benzema (Olympique Lyon), Esteban Granero (Getafe), Alvaro Arbeloa (Liverpool), Xabi Alonso (Liverpool). Keluar: Fabio Cannavaro (ke Juventus), Julien Faubert (West Ham United), Jordi Codina (Getafe), Javi Garcia (Benfica), Javier Saviola (Benfica), Daniel Parejo (Getafe), Gabriel Heinze (Olympique Marseille), Michel Salgado (-), Klaas-Jan Huntelaar (AC Milan)


Fédération Internationale de Football Association (FIFA) dan Majalah Forbes kembali melansir klub olahraga terkaya dunia untuk 2009/2010. Dari situ dapat ditarik daftar klub sepakbola terkaya di dunia, dan di luar dugaan Manchester United menyeruak ke posisi pertama setelah 5 tahun terakhir posisi itu dipegang oleh A.C Milan (3thn 2004,2005,2006), Chelsea (1thn 2007), dan Real Madrid (1thn 2008)

Berikut daftar klub terkaya dunia yang berada diurutan pertama dari tahun 1990-2009

1. Schalke 04 (1990/1991)

2. Bayern Muenchen (1991/1992)

3. Arsenal (1992/1993)

4. Manchester United (1993/1994)

5. Manchester United (1994/1995)

6. A.C Milan (1995/1996)

7. Barcelona (1996/1997)

8. Real Madrid (1997/1998)

9. A.C Milan (1999/2000)

10. Juventus (2000/2001)

11. Liverpool (2001/2002)

12. Manchester United (2002/2003)

13. Barcelona (2003/2004)

14. A.C Milan (2004/2005)

15. A.C Milan (2005/2006)

16. A.C Milan (2006/2007)

17. Chelsea (2007/2008)

18. Real Madrid (2008/2009)

19. Manchester United (2009/2010)

Menurut majalah bermoto bermoto “The Capitalist Tool” tersebut A.C Milan ternyata menghuni posisi paling lama dan paling banyak sepanjang tahun semenjak hadirnya Silvio Berlusconi sebagai pemilik klub sekaligus Perdana Menteri Italy saat ini. Manchester United, A.C Milan Dan Real Madrid ditaksir mengantongi kekayaan sampai -/+ 984 juta pound pada tahun 2008,2009. Kini tidak bisa dipungkiri lagi kalau ke-3 klub itu merupakan salah satu klub paling prestisius di dunia.

Dari ke-3 klub itu roda bisnis M.U lebih stabil. Mereka klub Liga Premier yang paling teliti dalam menggelontorkan uang untuk belanja pemain. Hal serupa juga dilakukan untuk anggaran rutin gaji pemain. Kegemaran manajer Alex Ferguson mengoleksi bintang muda juga mendukung kesehatan keuangan The Reds.

Tahun ini posisi pertama diduduki Manchester United, sementara Real Madrid menempati posisi keempat. Biarpun dililit utang sangat banyak dan tidak mendapat restu untuk meminjam uang dari pemerintah Spanyol, aset dan citra Madrid tetap membubung. Los Merengues memiliki kekayaan sebesar 828 juta pound (Rp 13,6 triliun).

AC Milan mendapat tempat tertinggi di antara klub-klub asal Italia. Klub milik Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi itu menempati posisi kedua di bawah Manchester United. Sedangkan juara Liga Champions musim lalu, Barcelona menghuni empat tingkat tepat di bawah Milan.


List Klub Sepakbola Terkaya di Dunia 2009 Versi FIFA dan Forbes : *(dalam juta euro)

1. Manchester United (1,823)

2. AC Milan (1,674)

3. Chelsea (1,538)

4. Real Madrid (1,423)

5. Liverpool (1,285)

6. Barcelona (1,030)

7. Bayern Muenchen (985)

8. Arsenal (913)

9. Juventus (845)

10. Manchester City (768)

(Semua data list klub diatas diambil dari hasil total semua pendapatan klub dan pemilik klub beserta kekayaan pemilik klub itu sendiri atau biasa disebut Presiden Club)


Daftar isi

[sembunyikan]

[sunting] Pemain-pemain terkenal Real Madrid

[sunting] Pemasok Kostum dan Sponsor

[sunting] Pemasok Kostum

  • 1980-1986:Adidas
  • 1986-1994:Hummel
  • 1994-1998:Kelme
  • 1998-kini:Adidas

[sunting] Pemasok Sponsor

  • 1982-1985:Zanussi
  • 1985-1989:Parmalat
  • 1989-1990:Reny Picot
  • 1990-1992:Otayasa
  • 1992-2001:Teka
  • 2001-2002:Realmadrid.com
  • 2002-2007:Siemens
  • 2007-kini:Bwin



[sunting] Prestasi

  • Liga: 31
    • 1931/32; 1932/33; 1953/54; 1954/55; 1956/57; 1957/58; 1960/61; 1961/62; 1962/63; 1963/64; 1964/65; 1966/67; 1967/68; 1968/69; 1971/72; 1974/75; 1975/76; 1977/78; 1978/79; 1979/80; 1985/86; 1986/87; 1987/88; 1988/89; 1989/90; 1994/95; 1996/97; 2000/01; 2002/03; 2006/07; 2007/08
  • Copa del Rey: 17
    • 1904/05; 1905/06; 1906/07; 1907/08; 1916/17; 1933/34; 1935/36; 1945/46; 1946/47; 1961/62; 1969/70; 1973/74; 1974/75; 1979/80; 1981/82; 1988/89; 1992/93
  • Kejuaraan Regional: 18
    • 1903/04; 1904/05; 1905/06; 1906/07; 1907/08; 1912/13; 1915/16; 1916/17; 1917/18; 1919/20; 1921/22; 1922/23; 1923/24; 1925/26; 1926/27; 1928/29; 1929/30; 1930/31
  • Copa de la Liga: 1
    • 1984/85